
ABSTRAK
Polipropilena (PP), sebagai plastik yang banyak digunakan, keamanannya dibatasi oleh sifat mudah terbakarnya. Menanggapi permintaan untuk pembangunan berkelanjutan, penelitian ini telah mengembangkan sistem penghambat api intumescent (IFR) berbasis bio yang terdiri dari asam fitat (PA), natrium fitat (PA-Na), dan kalsium glukonat (CG), yang telah diaplikasikan pada permukaan PP dengan teknologi pelapisan. Percobaan menunjukkan bahwa, dengan penambahan penghambat api 40 wt.% dan ketebalan lapisan 250 μm, sampel PP/(P 3 N 1 ) 6 C 1 mencapai peningkatan indeks oksigen pembatas (LOI) sebesar 26,2%, dan uji pembakaran vertikal (UL-94) mencapai peringkat V-0. Dibandingkan dengan PP murni, laju pelepasan panas puncak (PHRR), pelepasan panas total (THR), dan laju produksi asap puncak (PSPR) masing-masing menurun sebesar 69,3%, 25,4%, dan 58%. Sistem tahan api ini membentuk arang padat saat dipanaskan, yang secara efektif mengisolasi oksigen dan memperlambat perpindahan panas, yang secara signifikan meningkatkan ketahanan api PP. Studi ini memberikan pendekatan yang efektif untuk meningkatkan ketahanan api polipropilena dengan memanfaatkan lapisan tahan api intumescent berbasis bio.